Konser Pamit Vocalista Paradisso Goes to FPS XXV ITB 2017 dan Asia Pasific Choir Games2017
 |
| Penampilan Vocalista Paradisso pada Konser Pamit, Sabtu, (9/17). Foto : Irene Oktavia |
Paduan Suara Mahasiswa (PSM) Vocalista Paradisso Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta menggelar konser pamit “Vocalista Paradisso goes to FPS XXV ITB 2017 dan Asia Pasific Choir Games” pada hari sabtu, (9/17) di Ruang Seminar FISIP Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta.
Konser pamit ini diadakan sebagai bentuk tolok ukur kesiapan Vocalista Paradisso dalam mengikuti kompetisi FPS XXV ITB 2017 yang akan diselenggarakan di ITB pada 14-20 September mendatang sekaligus kompetisi Asia Pasific Choir Games yang akan diselenggarakan di Colombos, Srilangka pada tanggal 21-28 Oktober 2017. Selain itu konser ini juga bertujuan untuk memohon doa restu dari seluruh undangan, pihak universitas, orang tua, dan para mahasiswa yang datang.
Vocalista Paradisso yang terdiri dari 58 penyanyi yang dilatih oleh Setyo Wacono atau yang kerap dipanggil Om Tjono ini akan mengikuti kompetisi dengan tiga kategori; Kategori Campuran Dewasa, Pop and Jazz, dan Lagu Rakyat. Untuk kategori paduan suara campuran dewasa, ada 4 lagu yang dibawakan yaitu Dendang alam kathulistiwa, Exaltabote, Senja di pelabuhan kecil, sanctus. Sedangkan untuk kategori pop and jazz akan membawakan 3 lagu yaitu Disekitar Kita, Symponi yang indah, dan Bad Romance. Dan lagu yang dipersiapkan untuk kategori Lagu Rakyat yaitu Go Jago, Bungong Jeumpa, Yamko Rambe Yamko.
“Kami sudah latihan kurang lebih empat bulan, cari dana, sebar proposal event. Semoga proses selama empat bulan ini bias terbayarkan. VP tahun lalu sudah golden years, sekarang harus achive more,” ungkap Arindia Omel, General Manager Kompetisi FPS ITB 2017.
Vocalista Paradisso sebelumnya telah meraih banyak penghargaan diantaranya Gold Medal 1st Lanna International Choir Competition 2016 di Chiang Mai, Thailand kategori mixed choir, folklore, dan Gospel. Gold Medal LPS USM 2016 di Semarang kategori Folklore dan Perguruan Tinggi, dan lain-lain. Kezia Meliana Yustisi, anggota baru dari Vocalista Paradisso sendiri mengaku takjub melihat penampilan dari Vocalista Paradisso yang elegan dan memukau. (Irene Oktavia)
Editor : Kristi Dwi Utami
Konser pamit ini diadakan sebagai bentuk tolok ukur kesiapan Vocalista Paradisso dalam mengikuti kompetisi FPS XXV ITB 2017 yang akan diselenggarakan di ITB pada 14-20 September mendatang sekaligus kompetisi Asia Pasific Choir Games yang akan diselenggarakan di Colombos, Srilangka pada tanggal 21-28 Oktober 2017. Selain itu konser ini juga bertujuan untuk memohon doa restu dari seluruh undangan, pihak universitas, orang tua, dan para mahasiswa yang datang.
Vocalista Paradisso yang terdiri dari 58 penyanyi yang dilatih oleh Setyo Wacono atau yang kerap dipanggil Om Tjono ini akan mengikuti kompetisi dengan tiga kategori; Kategori Campuran Dewasa, Pop and Jazz, dan Lagu Rakyat. Untuk kategori paduan suara campuran dewasa, ada 4 lagu yang dibawakan yaitu Dendang alam kathulistiwa, Exaltabote, Senja di pelabuhan kecil, sanctus. Sedangkan untuk kategori pop and jazz akan membawakan 3 lagu yaitu Disekitar Kita, Symponi yang indah, dan Bad Romance. Dan lagu yang dipersiapkan untuk kategori Lagu Rakyat yaitu Go Jago, Bungong Jeumpa, Yamko Rambe Yamko.
“Kami sudah latihan kurang lebih empat bulan, cari dana, sebar proposal event. Semoga proses selama empat bulan ini bias terbayarkan. VP tahun lalu sudah golden years, sekarang harus achive more,” ungkap Arindia Omel, General Manager Kompetisi FPS ITB 2017.
Vocalista Paradisso sebelumnya telah meraih banyak penghargaan diantaranya Gold Medal 1st Lanna International Choir Competition 2016 di Chiang Mai, Thailand kategori mixed choir, folklore, dan Gospel. Gold Medal LPS USM 2016 di Semarang kategori Folklore dan Perguruan Tinggi, dan lain-lain. Kezia Meliana Yustisi, anggota baru dari Vocalista Paradisso sendiri mengaku takjub melihat penampilan dari Vocalista Paradisso yang elegan dan memukau. (Irene Oktavia)
Editor : Kristi Dwi Utami
Tulis Komentarmu