Rendang Udang, Makanan Laut Super Lezat
Rendang Udang (Foto: Laras Dika Youlanda) |
Provinsi
Sumatera Barat, terkenal dengan orangnya yang suka merantau, kebudayaan yang
unik, dan berbagai jenis makanan khasnya selalu menjadi perhatian setiap orang
yang mendengarnya. Kali ini kita akan membicarakan makanan yang super lezat
dari Suku Minangkabau yaitu rendang. Rendang tepatnya merupakan proses memasak
makanan, bukan nama makanan yang spesifik. Memasak rendang biasanya menggunakan
bahan baku santan kelapa dan dicampur dengan daging sapi ataupun kambing, ayam,
ikan, kerang, udang, telur, umbi-umbian, dan masih banyak lagi olahan yang bisa
digunakan. Semua rempah khas Minangkabau dimasak dengan waktu yang cukup lama
sekitar tiga hingga empat jam lamanya yang akhirnya membuat santan tersebut mengering
dan berubah warna menjadi coklat kehitaman dengan cita rasa pedas.
Lazimnya,
orang hanya tahu rendang daging saja, tetapi sebenarnya di beberapa daerah
Provinsi Sumatera Barat juga memiliki rendang khasnya tersendiri. Salah satunya
adalah rendang udang yang berasal dari pesisir pantai Padang. Rendang udang ini biasanya
dicampur dengan pakis yang tumbuh subur saat musim hujan di tanah luas. Sayuran
ini memiliki antioksidan seperti Vitamin A dan Vitamin C. Dipercaya mampu
meningkatkan kesehatan kardiovaskular,
meningkatkan sel darah merah, menjaga kesehatan mata, serta dapat menjaga gula
darah.
Proses memasak rendang udang yang dicampur dengan pakis (Foto: Laras Dika Youlanda) |
Campuran Pakis dengan bahan utama pembuatan rendang udang yang dimasak hingga mengering sangat lezat apabila dimakan dengan nasi hangat sebagai pelengkap. Bumbu-bumbu alami yang terdapat dalam bahan dasar rendang bersifat sebagai antiseptik dan dapat membunuh bakteri patogen sehingga dapat dijadikan sebagai bahan pengawet alami. Tidak heran jika rendang dapat bertahan satu hingga empat minggu bahkan ada yang mencapai satu tahun dengan cara menghangatkannya kembali setiap tiga hari sekali saat makan. Mengandung banyak sekali jenis bumbu rempah, rendang menjadi makanan yang memiliki cita rasa unik dan digemari banyak orang.
Biasanya
makanan kaya rempah ini dijadikan sebagai hidangan utama saat upacara adat,
hari besar, pernikahan, khitanan, dan lainnya. Rendang pun menjadi ikon kuliner
Indonesia. Kini juga telah diakui UNESCO sebagai masakan khas nusantara
sehingga tidak bisa diklaim oleh negara lain. Belajar dari rendang yang hanya
berbekal identitas sebuah bumbu, sebuah negara menjadi dikenal oleh
negara-negara lainnya. Apalagi negara tersebut memiliki kebutuhan yang harus
dipenuhi oleh negara lain. Kita ingat saat zaman penjajahan dulu, Indonesia
dijajah karena merupakan salah satu negara penghasil rempah-rempah terbesar di
dunia. Semoga rendang membawa lesson
learn bahwa di balik kelezatannya ada kedaulatan yang harus terus
dijaga. (Laras Dika Youlanda)
Editor: Ayu Fitmanda Wandira
Tulis Komentarmu