Waduk Sermo Di Balik Perbukitan Menoreh
Pemandangan Waduk Sermo dari sisi utara (Foto: Kuni Qurota Aini) |
Bagi
mahasiswa pecinta atau sekedar
penikmat alam, Waduk Sermo bisa
jadi salah satu pilihan untuk dikunjungi. Pasalnya, waduk yang dibangun pada April 1994 ini
memiliki keindahan alam yang khas dan tenang, dikelilingi Perbukitan Menoreh yang sangat menawan sehingga
terlihat asri. Waduk yang diresmikan
pada tanggal
20 November 1966 oleh Presiden Soeharto tersebut terletak
di daerah Sermo, Hargowilis, Kecamatan Kokap, Kabupaten Kulon Progo. Sebelum
dibangun sebagai waduk, lahan
tersebut merupakan pemukiman warga
yang dihuni sekitar 100 kepala keluarga transmigran.
Sepanjang
pinggiran waduk yang luasnya sekitar
147 hektar ini terdapat gazebo yang nyaman digunakan untuk bersantai. Biasanya wisatawan yang
berunjung menghabiskan waktu dengan kegiatan memancing, bersantai, bahkan
banyak juga
yang bermalam
dengan tenda.
Untuk memasuki area waduk, dikenakan biaya retribusi
sebesar Rp5.000, sedangkan biaya untuk bermalam atau camping dikenakan
Rp10.000/hari. Ketika akhir minggu ataupun liburan,
Waduk Sermo biasanya dipenuhi
wisatawan yang bermalam sambil menikmati
suasana alam yang sejuk. Kegiatan camping tersebut bertambah syahdu dengan petikan
gitar yang dibawa dan dimainkan oleh wisatawan. Jika cuaca sedang
baik, pengunjung juga memiliki kesempatan melihat matahari terbit dan terbenam yang indah.
Akses menuju lokasi cukup menanjak,
namun jalan tersebut sudah
beraspal dan cukup lebar sehingga aman dilalui kendaraan. Meski demikian,
kendaraan juga harus dipastikan siap melewati jalan yang agak terjal.
Jika memilih untuk menggunakan fasilitas penunjuk jalan
(seperti Google Maps dan Waze) pastikan perjalanan tersebut bisa diakses secara
luring. Hal ini dikarenakan sinyal beberapa provider tidak dapat menjangkau area
tersebut. Saat diperjalanan mata juga akan dimanjakan dengan keindahan
hutan serta
pemandangan Bukit
Menoreh.
Baik kemarau ataupun penghujan, keindahan Waduk Sermo tetap terpancar dari air yang berwarna kehijauan. Awalnya, pembuatan waduk ini diperuntukkan sebagai irigasi
masyarakat sekitar.
Namun sebab keindahannya yang mampu menarik wisatawan, akhirnya danau
buatan ini menjadi salah satu rekreasi di Kulon Progo.
Pesona alam Waduk Sermo yang sangat memukau membuat pengunjung jatuh cinta dan ingin
kembali lagi ke sana. Oleh karena itu,
baik mahasiswa maupun pelancong rugi rasanya saat berada di
Yogyakarta tidak mengunjungi Waduk Sermo. (Kuni Qurota Aini)
Editor: Rieka Yusuf
Tulis Komentarmu