Kantinku Sayang, Kantinku Malang
Kondisi diskusi BEM FISIP (5/3) Sumber: Wan Audri Ilyasha |
Sejak dua tahun lalu, Fakultas Ilmu Sosial
dan Ilmu Politik (FISIP) UPN “Veteran” Yogyakarta melakukan renovasi secara
besar-besaran. Dapat dilihat dari Pentagon yang sudah tertutup, kamar mandi
yang sudah dibenahi, pembelian AC baru, dan beberapa fasilitas lainnya. Namun,
dari semua fasilitas yang ada terdapat satu tempat yang sama sekali tidak
terlihat adanya sentuhan renovasi, yakni Kantin Melati.
Melihat adanya situasi
ini, hari Kamis (5/3), Badan Eksekutif Mahasiswa FISIP (BEM FISIP) mengadakan
diskusi bulanan yang digelar di Pentagon. Diskusi bulanan ini bertajuk “Kantin
Melati Tak Seharum Namanya”. M. Hafidz Azhar selaku gubernur BEM FISIP
mengatakan “Tujuan kegiatan ini menyerap keluh kesah yang kemudian kita
sampaikan (hasil diskusi) ke pihak pengelola kantin,” jelasnya.
Beberapa keluhan yang muncul dalam forum
ini. Seperti keadaan kantin yang panas, kantin yang kotor sehingga higienitas
dari makanan yang tersaji juga dapat terpengaruh, serta beberapa meja dan kursi
sobek. Selain itu, keberadaan kipas angin yang hanya menjadi pajangan di
langit-langit kantin karena tidak dapat digunakan dan etalase makanan yang saat
ini tidak digunakan bahkan hanya menjadi tempat menaruh barang.
Pendapat-pendapat mengenai solusi yang
akan dilakukan kedepannya juga muncul dalam diskusi ini. Salah pendapat ada dari
Sadham Ikbar Santoso, “Solusi kedepannya bisa dengan menggunakan metode ATM
(Amati, Tiru, Modifikasi) dari kantin-kantin lain di luar FISIP, bisa dari
standar operasional pelayanan (SOP) misalnya,” ungkap Ketua Himpunan Mahasiswa
Humas ini.
Beberapa pendapat lain juga diungkapkan
oleh peserta diskusi. Aditya Agustian Nagata atau Aga selaku staff Divisi
Penelitian dan Pengembangan BEM FISIP misalnya. Ia mengharapkan nantinya Kantin
Melati dapat tersentuh dalam renovasi masif yang terjadi di Kampus 2 FISIP UPN
ini. (Wan Audri Ilyasha)
Editor: Muhammad Hasan Syaifurrizal Al-Anshori
Tulis Komentarmu