Pengenalan QRIS sebagai Metode Pembayaran Digital oleh GenBI UPNVYK
Webinar GenBI X BI Corner (Foto: Lingga Prasetya) |
GenBI UPNVYK bekerja sama dengan BI corner mengadakan webinar gratis yang bertemakan “BI Strategic Policy Direction
and QRIS Payment Progress in the midst of Global Pandemic”
pada Sabtu (03/10/2020).
Tema tersebut diangkat karena pada era pandemi seperti
ini orang-orang cenderung menggunakan metode pembayaran digital, salah satunya QRIS (dibaca Kris) yang dikeluarkan
oleh Bank Indonesia.
Webinar ini dilaksanakan secara daring
melalui aplikasi Zoom dengan menghadirkan Andi Adityaning
Palupi, Asisten Direktur KPw BI DIY.
“Acaranya tidak hanya diskusi saja, tetapi juga pengenalan apa itu BI Corner UPN dan GenBI
UPN karena banyak yang nggak tahu
kalau di UPN ada organisasi tersebut,” kata Babby Brissa Chantika selaku ketua panitia.
Acara dibuka dengan menyanyikan Lagu Indonesia Raya dan
Mars Bela Negara dilanjut dengan
sambutan dari Ibu Diah Luthfi Wijayanti S.E, M.Si, Dosen
FEB UPNYK. Sesi berikutnya adalah pengenalan BI Corner dan GenBI oleh ketua masing-masing
organisasi. Pada kesempatan itu, Ketua BI Corner, Syarifah Rahmah Yuza
menyoroti tentang minat membaca mahasiswa yang rendah dan
mengajak untuk lebih giat lagi membaca.
Andi Adityaning saat menyampaikan materi (Foto: Lingga Prasetya) |
Pemateri membagi materi menjadi 3 yaitu menuju digitalisasi era new normal dan inovasi industri, arah kebijakan dan strategi Bank Indonesia, serta QR Code Indonesian Standard (QRIS). Dalan pemaparan materi dijelaskan bahwa kemampuan adaptasi manusia menjadi tantangan sekaligus peluang untuk bertahan dan bangkit kembali di era adaptasi kebiasaan baru. Tren perilaku semakin digital, Covid-19 mengakselerasi adopsi digital customer dan pedagang di berbagai sektor, khususnya perdagangan online dan Digital Payment.
Andi Adityaning Palupi selaku Asisten Direktur KPw BI DIY
mengatakan bahwa QRIS adalah penyatuan berbagai macam QR
dari berbagai Penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran
(PJSP) menggunakan QR Code. “Pada
2019, Bank Indonesia membuat 1 standar QR untuk pembayaran nasional dan sudah
terintegrasi dengan mobile banking dan mobile payment,”
jelasnya.
Jenis QRIS sendiri ada 2 yaitu QRIS statis yang cocok
digunakan untuk pedagang mikro dan QRIS dinamis yang sesuai untuk pedagang menengah dan besar. QRIS sendiri
bukanlah sebuah aplikasi, fitur QR sudah ada dalam aplikasi mobile banking/payment
sehingga pengguna yang sudah mempunyai mobile banking/payment bisa
langsung menggunakannya. Keunggulan lain dari QRIS ini bebas biaya transaksi
pembayaran.
Acara ditutup dengan pembagian hadiah. Total ada 10 pemenang
dalam webinar tersebut, 5 peserta akan mendapatkan hadiah dari Kantor
Perwakilan Bank Indonesia dan 5 lagi mendapat hadiah dari pihak panitia.
Webinar tersebut mendapat tanggapan baik dari peserta. Narinta Ramadhanty J.S mengaku tertarik mengikuti webinar itu karena bisa meningkatkan pengetahuan dan produktivitas saat masih pandemi. “Webinar bisa diikuti dimana saja sehingga lebih mudah. Mengikuti webinar juga menjadi salah satu alternatif untuk mengisi kegiatan yang positif di kala waktu senggang yang saya miliki,” ujar Narinta saat ditanya melalui aplikasi WhatsApp. (Lingga Prasetya)
Editor: Ayu Fitmanda Wandira
Tulis Komentarmu