Cerita dan Tempat Horor di UPN “Veteran” Yogyakarta
Potret kampus UPN "Veteran" Yogyakarta. (Sumber: Gayuh Laksono) |
Kerap kali cerita-cerita horor tidak
bisa lepas dari kehidupan kampus. Hampir semua tempat pasti memiliki cerita
horornya tersendiri. Salah satunya adalah UPN “Veteran” Yogyakarta. Universitas
yang berlokasi di Kota Pelajar ini juga memiliki cerita horor yang mungkin
pernah pembaca sekalian alami.
Cerita horor memang menjadi bagian tak
terpisahkan dari kampus ini. Banyak sosok makhluk tak kasat mata yang menghuni
di kampus 1 maupun kampus 2. Ada beberapa tempat yang dianggap mempunyai hawa
mistis dan menyeramkan oleh mahasiswa ketika mereka sedang berada di area
kampus.
Kampus 1
Kampus yang terletak di kawasan
Condongcatur Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman ini memiliki tempat-tempat
bernuansa horor yang terkadang dirasakan oleh mahasiswa. Berikut adalah lokasinya:
Auditorium Kampus 1 UPN Veteran Yogyakarta. (Sumber: Gayuh Laksono) |
Pertama adalah auditorium. Gedung ini biasanya digunakan mahasiswa atau umum untuk melakukan kegiatan seperti acara wisuda, tempat duduk-duduk, berkegiatan organisasi, hingga disewa untuk pernikahan. Di balik megahnya bangunan auditorium, tempat ini juga menyimpan cerita mistis di dalamnya.
Muhammad Akbar Ivansyah Santoso mengaku sering melihat ada sebuah koloni di dalam Auditorium. “Spot horor
di kampus banyak. Di tiap gedung ada dan yang paling besar koloninya di
Auditorium kampus 1,” ujar mahasiswa Jurusan Teknik Pertambangan itu.
Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa
koloni itu adalah sebuah kelompok, “Koloni kumpulan yang membentuk sebuah
kelompok. Jadi, di sana ada kelompok. Kalau dari bentuknya ada yang perempuan
koloninya dan wujud mereka bisa banyak,” imbuhnya.
Pepohonan di Hutan Fakultas Pertanian UPNVY. (Sumber: Renaldo) |
Tempat kedua adalah Hutan Fakultas
Pertanian. Lokasi ini tentu sudah tidak asing bagi mahasiswa Fakultas Pertanian.
Banyaknya pohon tinggi yang berdekatan di area itu membuat suasana mistis
semakin terasa, apalagi ketika dalam keadaan sepi. Suasana mistis ini pernah
dirasakan oleh Dhea Ayu Pamela “Seingetku waktu itu malam. Ketika jalan ke
parkiran melewati hutan Fakultas Pertanian itu melihat warna putih-putih,
tapi hanya sekilas aja,” ungkap mahasiswi Jurusan Agroteknologi ini, saat
dihubungi melalui WhatsApp (8/2/2022).
Gedung Asrama Putri Kampus 1 UPNVY. (Sumber: Gayuh Laksono) |
Terakhir yang kami rangkum dari Kampus
1 ialah Asrama putri. Pernah ada sebanyak tujuh orang yang menginap di sana
menceritakan bahwa mereka semua mempunyai pengalaman horor yang sama, seperti
sosok dan kejadian yang terjadi di sana.
Versi lainnya, diceritakan oleh Erfin
Utami, salah satu mahasiswi Akuntansi
yang tinggal di asrama tersebut. “Kadang aku juga pernah sih denger
anak kecil panggil-panggil ibu bapak gitu, tapi arah suaranya seperti dari jalan belakang itu. Kalau tidak, ada suara seperti barang jatuh atau apa gitu
di atap lumayan keras,” ungkapnya.
Jalan di belakang yang dimaksud adalah
area jalan yang berada di depan Koperasi Pegawai UPN. “Kalau teman-temanku
mendengar ada yang membersihkan lantai atas. Padahal sudah di lantai paling
atas kamarnya,” imbuh Erfin.
Kampus 2
Beralih dari Kampus 1 UPN “Veteran
Yogyakarta”, cerita horor juga tidak lepas dari kehidupan di Kampus 2 yang
bertempat di Babarsari. Kampus yang terletak berdekatan dengan Universitas Atma
Jaya Yogyakarta ini juga memiliki beberapa tempat yang mempunyai hawa mistis
seperti halnya kampus 1. Berikut tempat-tempatnya:
Parkiran basement Gedung Agus Salim bagian tengah. (Sumber: Gayuh Laksono) |
Pertama ada basement parkiran yang menjadi bagian dari Gedung Agus Salim. Tempat ini biasanya digunakan oleh mahasiswa FISIP untuk memarkirkan kendaraannya. Konon katanya, ada sesosok Genderuwo berada di parkiran tengah. Salah satu mahasiswa FISIP, Adilista Athaya mengakui bahwa tempat ini mempunyai hawa mencekam.
“Spot horor yang aku rasain di kampus 2
ada di basement parkiran tengah. Itu yang paling terasa, waktu
dapat kelas pagi semester 1 dan 2. Ketika mata kuliah olahraga datang pagi sepi
banget, lampunya mati dan cuma ada beberapa motor,” ungkapnya. “Juga waktu
pulang kampus terakhir ketika habis rapat atau apa. Nah, itu kerasa banget di
parkiran basement apalagi yang di tengah,” lanjutnya.
Tangga di Gedung Pattimura FTI UPNVY. (Sumber: Gayuh Laksono) |
Lokasi kedua yang dirasa horor di
Kampus 2 ada di wilayah Gedung Pattimura. Area ini seringkali dilewati dan
dijadikan tempat berkumpul mahasiswa Fakultas Teknik Industri (FTI).
Konon, di sini terdapat sesosok wanita, berwarna merah, dan seringkali
menari tapi hanya diam tidak bisa bicara.
Semua tempat horor dan beberapa cerita
dari mahasiswa kampus 1 dan 2 dibenarkan oleh Nanda Agi Septiawan. Saat ini, ia
menjabat sebagai konten kreator di Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Pengamatan
sekaligus mahasiswa lulusan Manajemen tahun 2019. UKM pengamatan sendiri adalah
sebuah komunitas yang mengarah ke dunia digital dalam kemasan komedi dan horor.
Terkadang juga mengunggah dan menceritakan tempat-tempat horor di kampus maupun
di luar kampus.
Ia pun mempunyai pengalaman horor
ketika masih kuliah dulu. Saat menjadi mahasiswa baru, ia dan beberapa teman
jurusannya diminta oleh kakak seniornya untuk membuat penyambutan wisuda. Ada
sekitar tujuh orang hadir ke kampus 1 pada pukul tujuh malam untuk menyiapkan
panggung, bendera jurusan, dll. Kebetulan lantai dua gedung manajemen tidak
terkunci, lalu ia naik bersama kedua temannya untuk memasang spanduk. Saat
semuanya sedang sibuk, tiba-tiba terdengar suara wanita tertawa.
“Langsung ada sosok di seberangku, di Gedung
Akuntasi. Terus aku lihat sesosok warna merah lari ke arah Auditorium. Sontak
aku melihat ke bawah, ternyata teman-temanku yang berada di bawah juga melihat
ke arah sana (audit),” jelasnya saat diwawancarai melalui Zoom (10/2/2022).
Temannya pun mengakui bahwa telah
mendengar dan melihat sesosok warna merah itu lari ke arah Auditorium. Saking
kagetnya, salah satu teman yang sedang memasang spanduk di atas pohon langsung
loncat ke bawah dan berlari.
Cerita itu masih berlanjut hingga
setelah selesai penyambutan wisuda kakak seniornya. Di malam Minggu, jam
sembilan malam ketika sedang beres-beres bersama teman-temannya. Ia diminta
kakak seniornya untuk mengambil barang yang berada di sekretariat Himpunan Manajemen.
Lokasi sekretariat yang dimaksud
kebetulan dekat dengan kamar mandi. Ketika keluar dari sekretariat, ia
mendengar seperti suara orang sedang bersiul di kamar mandi. Mendengar itu, ia
seketika langsung refleks menoleh ke kanan untuk mengecek siapa yang sedang
bersiul. Ketika menoleh, ia langsung melihat ada sesosok pocong berdiri di antara
kaca dan pintu kamar mandi. “Aku cuma diam dan kaget. Aku langsung kembali dan
bilang ke temanku untuk langsung pulang aja. Dilanjutkan besok pagi
beres-beresnya,” terangnya.
Sebagai orang yang bisa merasakan dan
melihat sosok tak kasat mata, ia mengakui bahwa kampus 2 lebih menyeramkan
daripada kampus satu. “Aku kadang kalau masuk kampus 2 merasa merinding,
energinya masih kuat, tapi kalau kampus 1 karena beberapa tempat sudah terurus
pasti gangguan ghaibnya berkurang,” ujar mahasiswa lulusan manajemen ini. (Gayuh
Laksono Wiguna)
Editor: Syiva PBA
Tulis Komentarmu